Senin, 28 Juni 2021

Jauhilah Fitnah!


Dengan nama Allah Yang Maha Pengasih Maha Penyayang.

Tunjukilah kami jalan yang lurus, yaitu jalan orang-orang yang telah Engkau beri nikmat kepadanya; bukan jalan mereka yang dimurkai dan bukan pula jalan mereka yang sesat.

Jauhilah Fitnah!

Orang-orang menggunakan berbagai cara untuk menyerang pribadi dan karakter, salah satunya adalah dengan cara memfitnah. 

Fitnah merupakan suatu perkataan bohong, tanpa dasar kebenarannya, yang disebar luaskan dengan intensi mencemarkan nama baik seseorang.

Agama Islam melarang umatnya memfitnah, dalam bagian surat Al-Baqarah, Allah AWT berfirman:

" ...fitnah lebih kejam dari pembunuhan".

QS. Al-Baqarah (2) : 217.

Dalam hukum Islam, fitnah dikatagorikan sebagai kejahatan yang sangat besar. Hukum fitnah itu dosa besar, yang akan mencegah seseorang masuk surga. 

Rasulullah SAW bertanya kepada sahabat "siapakah orang yang bangkrut?" lalu mereka berkata "orang yang tidak memiliki kekayaan". Kemudian Rasulullah SAW berkata "Bukan itu, orang yang bangkrut adalah orang yang tidak mempunyai amal ibadah." Lalu sahabat bertanya kembali "Bahkan ketika orang tersebut mengerjakan shalat dan puasa?" Dan Rasulullah SAW menjawab "Bahkan ketika dia sholat dan puasa karena perbuatan baiknya akan diberikan kepada orang yang terzalimi, dia ghibah dan juga fitnah bahkan perbuatan buruk orang yang dia fitnah dan ditindas akan diberikan kepada orang yang akan memfitnahnya"

Fitnah akan menimbulkan keresahan, kesengsaraan, mencelakai orang lain, merugikan orang lain dan memutuskan silaturahim maka jauhilah fitnah dengan meneliti baik-baik berita yang masuk. 

Ketika seseorang melakukan fitnah, maka akan banyak orang yang terjerumus  ke dalam dosa besar.

"Wahai orang-orang yang beriman! Jika  seseorang yang fasik datang kepadamu membawa suatu berita, maka telitilah kebenarannya, agar kamu tidak mencelakakan suatu kaum karena kebodohan (kecerobohan), yang akhirnya kamu menyesali perbuatanmu itu."

QS. Al-Hujurat (49):6.

Dan pelaku fitnah akan memperoleh azab pedih, baik di dunia dan akherat:

"Sesungguhnya orang-orang yang ingin agar perbuatan yang sangat keji itu (berita bohong) tersiar di kalangan orang-orang yang beriman, mereka mendapat azab yang pedih di dunia dan di akhirat. Dan Allah mengetahui, sedang kamu tidak mengetahui."

QS. An-Nur (24):19.

Selamat menunaikan sholat sunnah Dhuha. Salam sehat.

24 Syawal 1442H/05.06.2021.

lfh/LFH.

Copyright © Ren Lydia Freyani Hawadi | Guru Besar Universitas Indonesia