Senin, 09 Oktober 2017

Ditjen PAUDNI Dukung Program Gerbang Kampung

CIREBON. Direktorat Jenderal Pendidikan Anak Usia Dini, Nonformal, dan Informal (Ditjen PAUDNI) mendukung program Gerakan Membangun Kampung (Gerbang Kampung) yang dikoordinasikan oleh Kementerian Koordinator Kesejahteraan Rakyat. Program tersebut merupakan kerja sama berbagai kementerian/lembaga dalam membangun sarana pendidikan, dan pembangunan infrastruktur lainnya untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

Program Gerbang Kampung Tahun 2013 dibuka oleh Menteri Koordinator Kesejahteraan Rakyat, HR. Agung Laksono di Desa Sumber Mulya, Kecamatan Kroya Kabupaten Indramayu, Jawa Barat, Jumat (12/7). Pada peluncuran program tersebut, Menkokesra menyerahkan bantuan dari sejumlah kementerian/lembaga kepada masyarakat, termasuk bantuan dari Ditjen PAUDNI Kemdikbud.

Pada Sambutannya, Menkokesra menegaskan bahwa program Gerbang Kampung sudah dicanangkan di beberapa daerah di Indonesia. Manfaatnya sangat besar untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Melalui program tersebut, pemerintah membantu masyarakat membangun rumah layak huni, sekolah, sarana pertanian, dan lain sebagainya. ”Mohon dukungan dari semua elemen masyarakat, agar program ini dapat berjalan sukses dan bermanfaat untuk seluruh masyarakat,” ucapnya.

Mamat Kalimah, Kuwu (Kepala Desa) Sumber Mulya Kecamatan Kroya berterima kasih atas bantuan dari pemerintah bagi masyarakat dan desanya yang sangat besar. Ia berharap dengan bantuan tersebut, masyarakat diwilayahnya bisa mandiri dan sejahtera. Desa Sumberjaya merupakan desa yang terpilih dari 317 desa/kelurahan di Kabupaten Indramayu sebagai lokasi pembukaan program Gerbang Kampung.

Ia juga mengatakan pemilihan Desa Sumber Mulya Kecamatan Kroya sebagai lokasi peluncuran program Gerbang Kampung 2013 sangat tepat. Sebab, kondisi fisik bangunan dan infrastruktur di desa yang baru dimekarkan 6 tahun lalu itu belum memadai. “Kantor desa belum ada, sarana pendidikan dan pendukung lainya butuh perhatian serius pemerintah,” ujarnya. (Yohan Rubiyantoro/HK)

Copyright © Ren Lydia Freyani Hawadi | Guru Besar Universitas Indonesia