PEKANBARU, oketimes.com- Bertempat di balai pauh janggi Gedung daerah,
istri Gubernur Riau, Hj Latifah Hanum Annas secara resmi dilantik
menjadi Bunda Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) Provinsi Riau oleh Dirjen
Paudni Kemdikbud, Prof Dr Lydia Freyani Hawadi.
Dirjen Paudni
Kemdikbud, Prof Dr Lydia Freyani Hawadi mengatakan pelantikan Latifah
Hanum Annas menjadi bunda PAUD Riau berdasarkan Surat Keputusan (SK)
KPTS.309/V/2014. Selain itu, Bunda PAUD merupakan tokoh sentral yang
mengontrol berjalannya kegiatan pendidikan di tingkat PAUD.
"Keberadaannya
juga mengayomi seluruh peserta didik di tingkatnya untuk meningkatkan
kualitas pendidikan anak usia dini," katanya, Minggu (4/5) di Gedung
daerah.
Selain pelantikan Bunda PAUD Provinsi Riau, juga
dilakukan pelantikan untuk Bunda PAUD dua kabupaten, yakni Rokan Hilir
yang diisi Wan Mardiana yang dituangkan dalam SK dengan
KPTS.800/2014/138. Bunda PAUD Kepulauan Meranti diisi Nirwana Sari yang
dituangkan dalam SK KPTS.183/2014. Pelantikan Bunda PAUD kedua
kabupaten tersebut dilakukan oleh Bunda PAUD Riau, Hj Latifah Hanum yang
baru saja dilantik.
Sementara itu, Gubernur Riau, H Annas Maamun
berharap agar para Bunda PAUD terus bisa memberikan sesuatu yang baik
dalam meningkatkan kualitas PAUD di Provinsi Riau ke depannya.
"Saya Berharap kepada yang baru saja dilantik bisa memberikan pendidikan yang baik untuk peserta didik usia dini," ujarnya.
Dulu,
kata Gubri, sekolah seperti PAUD ini sudah ada namun namanya tidak PAUD
tetapi hanya sekedar tempat main-mainan. Pendidikan usia dini merupakan
dasar membentuk anak yang cerdas dan berkreasi. "Untuk itu, perlu
dilakukan penguatan terhadap pendidikan anak usia dini tersebut,"
tukasnya.
Hadir dalam pelantikan tersebut, mantan Bunda PAUD
Riau, Hj Septina Primawati Rusli, Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Riau,
Dwi Agus Sumarno, seluruh pengelola PAUD se-Riau, peserta didik dan
para orang tua. (dea)
Tulisan Paling Sering Dibaca
-
Seorang guru harus memahami kemam-puan anak-anak didiknya, apakah ia tergo-long biasa atau malah berbakat. Jangan salah memperlakukan anak ...
-
JAKARTA, menyiapkan Generasi emas 2045, Gerakan Pramuka diminta dapat memberikan Pendidikan karakter kepada murid SD, SMP dan SMA. ...
-
Jakarta, Kemdikbud --- Direktorat Jenderal Pendidikan Anak Usia Dini, Nonformal dan Informal ( PAUDNI ) Kemdikbud membuka layanan baru be...
Kategori
- Berita (516)
- Insight (103)
- Kata Mereka (85)
- Narasumber (62)
- Antologi (58)
- Makalah (17)
- Curhat (13)
- Buku Kaleidoskop 2013 (7)
- Konsultan Perkawinan (3)
Arsip Tulisan
- Maret (3)
- Februari (20)
- Januari (18)
- Oktober (26)
- September (2)
- Agustus (25)
- Juli (24)
- Juni (26)
- Maret (9)
- Desember (44)
- November (9)
- Januari (46)
- Juli (12)
- Juni (7)
- Desember (2)
- November (17)
- Oktober (48)
- September (48)
- Agustus (50)
- Juli (70)
- Juni (26)
- April (51)
- Maret (47)
- Februari (46)
- Januari (41)
- Desember (17)
- Oktober (164)
- September (11)