Sabtu, 09 Juni 2018

Seminar Internasional Keaksaraan Berbasis Bahasa Ibu


JAKARTA, KOMPAS.com - Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemdikbud) akan menggelar seminar internasional meningkatkan keaksaraan berbasis bahasa ibu dan teknologi informasi dan komunikasi mulai tanggal 31 Oktober hingga 3 November mendatang. Seminar selama empat hari ini akan diikuti oleh negara-negara E-9 yaitu Indonesia, Bangladesh, Brazil, China, Mesir, Indida, Meksiko, Nigeria dan Pakistan serta negara ASEAN+ yaitu Brunei Darussalam, Kamboja, Malaysia, Laos, Myanmar, Filipina, Singapura, Thailand, Vietnam dan Timor Leste.

Dirjen PAUDNI, Lydia Freyani Hawadi, mengatakan bahwa tujuan seminar ini untuk meningkatkan keaksaraan orang dewasa dan digital untuk semua serta meningkatkan keaksaraan inklusif berbasis bahasa ibu. Selain itu, dari seminar ini juga dimaksudkan sebagai tempat untuk berbagai pengalaman antar negara tentang pembelajaran berbasis bahasa ibu.

"Jadi bisa bertukar pikiran juga dengan negara lain untuk merumuskan konsep yang baik untuk peningkatan keaksaraan," jelas Lydia, saat jumpa pers seminar internasional meningkatkan keaksaraan berbasis bahasa ibu dan teknologi informasi dan komunikasi di Hotel Atlet Century, Jakarta, Rabu (31/10/2012).

Narasumber yang nantinya akan berbicara dalam seminar ini berasal dari UNESCO yang akan mengupas status keaksaraan dunia saat ini dan membedah cara mengukur kompetensi pembelajaran orang dewasa serta pengembangan keaksaraan melalui bahasa ibu. Sementara itu, narasumber lain yang akan berbagi ilmu dan pengalaman berasal dari Kemendikbud, Kementerian Komunikasi dan Informasi (Kemenkominfo), psikolog serta pakar pendidikan. Kegiatan seminar ini nantinya juga akan dirangkai dengan Festival Taman Bacaan Masyarakat yang diadakan di Gedung A Kemendikbud.

Sumber: https://edukasi.kompas.com/read/2012/10/31/18350822/seminar.internasional.keaksaraan.berbasis.bahasa.ibu.
Penulis : Riana Afifah

Copyright © Ren Lydia Freyani Hawadi | Guru Besar Universitas Indonesia