Selasa, 10 Oktober 2017

Hari Ibu 2013: Membangun Equal Partnership

Dirjen PAUDNI, PUDNI, Prof. Dr. Lydia Freyani Hawadi, Psikolog. Sedang Membacakan sambutan Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak di depan peserta Upacara peringatan Hari Ibu di Kementerian Pendidikan Nasional (18/12)
Jakarta, PAUDNI – Peringatan Hari Ibu ke-85 Tahun 2013 ini, diharapkan mampu berjalan sesuai dengan prinsip “equal partnership”. Prinsip ini mencerminkan bagaimana perempuan Indonesia bersama kaum laki-laki berperan membangun bangsa, sekaligus juga berperan aktif membangun kesejahteraan dan menjalin hubungan yang erat dengan berbagai bangsa di dunia, baik di tingkat regional maupun internasional.
Hal tersebut, disampaikan oleh Dirjen PAUDNI. Prof. Dr. Lydia Freyani Hawadi, Psikolog, saat membacakan sambutan Menteri Pemberdayaan perempuan, dan Perlindungan Anak (PPPA), didepan peserta upacara peringatan hari ibu ke-85, 18 Desember lalu di Plaza Insani Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.
Dalam sambutannya, Menteri mengingatkan. Pelibatan dan peningkatan peran kaum laki-laki dan keluarga dalam pembangunan,  menjadi bagian  penting penghapusan segala bentuk diskriminasi, dan tindak kekerasan lainnya. Serta berbagi upaya peningkatan kesejahteraan bangsa.
Menurut Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak,  maraknya berbagai persoalan bangsa, dan kompleksitas masalah-masalah sosial yang terjadi di masyarakat. Seperti: kekerasan,trafficking, pornografi, Infeksi Menular Seksual dan HIV/AIDS, narkoba, kriminalitas dan lainnya.
hal itu diakibatkan runtuhnya pondasi ketahanan, dalam keluarga. Untuk itu ketahanan keluarga (melalui penanaman nilai-nilai budi pekerti dan iman dan takwa) menjadi salah satu pilar untuk menjawab dan mengatasi berbagai masalah sebagai tersebut di atas.
Menteri mengingatkan, peran keluarga dituntut untuk lebih diperkuat, dibarengi dengan penanaman nilai-nilai kekeluargaan, yang sebenarnya apabila dicermati telah diwariskan oleh para leluhur kita sejak dahulu kala.
Oleh sebab itu, Menteri PPPA mengajak semua perempuan untuk maju terus, mampu menjaga sosok yang mandiri, kreatif, inovatif, percaya diri dan meningkatkan kualitas dan kapabilitas dirinya, sehingga bersama laki-laki menjadi kekuatan yang besar dalam membangun bangsa.  Menutup sambutannya, beliau mengucapkan Selamat Hari Ibu ke-85 bagi kita semua.(M.Husnul Farizi/HK)

Copyright © Ren Lydia Freyani Hawadi | Guru Besar Universitas Indonesia