Rabu, 23 Juni 2021

Memahami Mata Hati


Dengan nama Allah Yang Maha Pengasih, Maha Penyayang. 

Tunjukilah kami jalan yang lurus, yaitu jalan orang-orang yang telah Engkau beri nikmat kepadanya; bukan jalan mereka yang dimurkai, dan bukan pula jalan mereka yang sesat.

Memahami Mata Hati

Disebutkan ada 130 ayat di dalam Al Qur'an yang berkaitan dengan masalah hati. Banyaknya hal hati yang dibahas, menunjukkan betapa pentingnya masalah hati dalam hidup manusia. Manusia diajak Allah Ta'Ala  memahami tentang mata hati.

Dibawah ini  beberapa ayat Al Qur'an tentang hati yang saya kutip:

1. "(yaitu) pada hari (ketika) harta dan anak-anak tidak berguna, kecuali orang-orang yang menghadap Allah dengan hati yang bersih. Dan surga didekatkan kepada orang-orang yang bertakwa"

QS: Asy-Syu'ara (26):88-90.

2. "Dan barangsiapa buta (hatinya) di dunia ini, maka di akhirat dia akan buta dan tersesat jauh dari jalan (yang benar)."

QS : Al-Isra' (17):72.

3. Allah telah mengunci hati dan pendengaran mereka, penglihatan mereka telah tertutup, dan mereka akan mendapat azab yang berat.

QS: Al-Baqarah (2): 7.

Penguraian hati diatas dan dalam ayat-ayat yang tersebar dalam Al Qur'an lebih banyak  merujuk pada apa yang disebut mata hati atau bashirah.

Bashirah adalah mata hati yaitu melihat kebenaran yang  hakiki. Contohnya bagaimana Allah mengingatkan manusia yang  masih saja disibukan mencari apa yang sudah dijamin Allah (rezki) dan meninggalkan apa yang diperintahkan Allah. Simaklah firman Allah Ta'ala  :

"Dan perintahkanlah keluargamu melaksanakan shalat dan sabar dalam mengerjakannya. Kami tidak meminta rezeki kepadamu, Kamilah yang memberi rezeki kepadamu. Dan akibat (yang baik di akhirat) adalah bagi orang yang bertakwa".

QS: Taha (20):132.

Dalam surat Al-A'raf, Allah Ta'ala lebih menekankan dan mencamkan tentang pentingnya manusia agar menggunakan hatinya dan tidak lengah, sehingga manusia akan selamat dari neraka jahanam. 

Dan sungguh, akan Kami isi neraka jahanam banyak dari kalangan jin dan manusia. Mereka memiliki hati, tetapi tidak dipergunakannya untuk memahami (ayat-ayat Allah) dan mereka memiliki mata ( tetapi tidak dipergunakannya untuk melihat tanda-tanda kekuasaan Allah, dan mereka mempunyai telinga tetapi tidak dipergunakannya untuk mendengarkan ayat-ayat Allah mereka seperti hewan ternak, bahkan lebih sesat lagi. Mereka itulah orang-orang yang lengah.

QS: Al-A'raf (7):179.

Firman Allah Ta'ala yang lain tentang pentingnya bashirah:

Maka tidak pernahkah mereka berjalan dibumi, sehingga hati (akal) mereka dapat memahami, telinga mereka dapat mendengar? Sebenarnya bukan mata itu yang buta, tetapi yang buta ialah hati yang di dalam dada.

QS: Al-Hajj (22) : 46.

Pada akhirnya menusia baru tersadar saat ia telah lengah.Ia tidak mampu melihat dengan mata hati  dalam memahami hakekat.

"Alangkah celakanya kami!Kami benar-benar lengah tentang ini, bahkan kami benar-benar orang yang zalim."

"Ya Tuhan kami, berilah kami kebaikan di dunia dan kebaikan di akhirat, dan lindungilah kami dari azab neraka".

Raihlah keridha'an Allah. Selamat menunaikan sholat sunnah Dhuha.

14 Syawal 1442H/26.05.2021.

lfh/LFH.


Copyright © Ren Lydia Freyani Hawadi | Guru Besar Universitas Indonesia