Selasa, 18 September 2018

Dirjen PAUDNI Tutup Ortek Manajemen LKP

Firman Rusliawan
Staf Seksi Informasi
BP PAUDNI Regional III
Melaporkan dari Makassar


DIREKTUR Jenderal Pendidikan Anak Usia Dini Nonformal dan Informal (PAUDNI) Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, Prof Dr Lydia Freyani Hawadi Psikolog, menutup Orientasi Teknis (Ortek) Manajemen Kelembagaan Lembaga Kursus dan Pelatihan di Kampus Balai Pengembangan Pendidikan Anak Usia Dini Nonformal dan Informal (BP-PAUDNI) Regional III, di Makassar, Sabtu (22/6/2013).

Ortek manajemen kelembagaan bagi penyelenggara kursus dan pelatihan yang berlangsung tiga hari tersebut, diikuti 88 peserta yang berasal dari berbagai daerah seluruh provinsi se Sulawesi yang merupakan wilayah kerja BP-PAUDNI Regional III.

Dalam arahannya, Prof Lydia mengingatkan agar pengelola lembaga kursus dan pelatihan terus berbenah diri mengingkatkan kategori kinerja lembaganya. Dari yang berkategori C dan D misalnya, harus berupaya untuk meningkat menjadi kategori B atau kategori A.

Itu disampaikan oleh Dirjen PAUDNI karena saat berdialog dengan peserta Ortek, ternyata masih ada pengelola LKP yang sudah tujuh tahun menyelenggarakan kursus dan pelatihan lembaganya masih tetap berkategori C. Bahkan, ada lembaga kursus yang sudah berjalan 10 tahun kategori kinerjanya masih C.

“Perlu kesungguhan dan kerja keras untuk meningkatkan kategori kinerja LKP masing-masing,” kata Guru Besar Psikolog Universitas Indonesia itu.
Prof Lydia juga mengingatkan agar pengelola lembaga kursus dan pelatihan jeli melihat potensi pasar, khususnya kebutuhan warga. Termasuk mengetahui strata pesertanya.

“Jangan latah membuka kursus, tetapi lihat potensinya. Lebih baik lagi jika keahlian yang ditawarkan yang belum mereka dapatkan di sekolah,” kata Prof Lydia.

Dia juga mengatakan, meskipun pendidikan anak usia dini (PAUD) merupakan primadona PAUDNI dan menjadi prioritas pendidikan, namun lembaga kursus dan pelatihan tetap diperhatikan pemerintah.

“Itu karena kursus membantu pemerintah dalam mengatasi pengangguran dan kemiskinan. Makanya, anak putus sekolah yang harus dibantu melalui kursus,” kata Prof Lydia.

Artikel ini telah tayang di tribun-timur.com dengan judul Dirjen PAUDNI Tutup Ortek Manajemen LKP, http://makassar.tribunnews.com/2013/06/23/dirjen-paudni-tutup-ortek-manajemen-lkp.

Editor: Imam Wahyudi

Copyright © Ren Lydia Freyani Hawadi | Guru Besar Universitas Indonesia